Berdasarkan
Konstitusi Jepang, Kaisar adalah lambang negara dan persatuan rakyat.
Kaisar tidak mempunyai kekuasaan yang terkait dengan pemerintah. Kaisar
Akihito naik takhta sebagai Kaisar Jepang ke-125 pada tahun 1989.
Para anggota Keluarga Kekaisaran menerima
tamu-tamu negara dari berbagai negara lain, dan melakukan kunjungan ke
luar negeri. Melalui kegiatan demikian serta kegiatan-kegiatan lainnya,
mereka menjalankan peranan penting dalam meningkatkan persahabatan
internasional.
Para anggota Keluarga Kekaisaran juga
membina kontak luas dengan warga Jepang dengan hadir pada bermacam-macam
acara penting yang berlangsung di seluruh negeri dan melakukan
kunjungan ke fasilitas-fasilitas bagi para penyandang cacat dan para
manula. Keluarga Kekaisaran dihormati secara luas oleh rakyat Jepang
Keluarga Kekaisaran Jepang
Duduk, dari kiri : Putri Mahkota Masako, Putri Aiko (dipangku), Kaisar Akihito, Permaisuri Michiko dan Putra Mahkota Naruhito. Berdiri, dari kiri : Putri Sayako, Putri Mako, Pangeran Akishino, Putri Kako dan Putri Akishino. Foto diambil Desember 2004 (Imperial Household Agency)
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar